Sebaik-baiknya suami, ialah suami yang selalu menjaga sikap dan berbuat baik kepada istri tercinta. Perjuangan seorang istri saat melahirkan tidak pernah bisa dibalas dengan apapun oleh suami. Sudah kewajiban suami mendoakan, menjaga, dan menyayangi istrinya.
Pada saat melahirkan, seorang istri mempertaruhkan nyawanya demi buah hati (bayi) yang ia dambakan bersama suami. Pada saat melahirkan kesakitan yang dirasakan istri seperti 20 tulangnya dipatahkan secara bersamaan.
Sanggupkah Anda membayangkan sakit seperti itu wahai suami yang saleh. Doalah yang selalu diharapkan istri Anda.
Seorang istri…
Ia yang mendampingimu sejak hari pertama pernikahan sampai akhir hayatnya.
Ia yang merawat, menjaga anak-anakmu.
Ia yang selalu menenangkanmu saat kamu sedang dalam gelisah.
Ia yang taat, patuh dan berbakti kepadamu (karena kewajiban) dengan mengharap ridha Allah SWT.
Ia yang menyiapkan makanan untukmu.
Ia yang mengajari, mendampingi, menenangkan anakmu disaat kamu sedang tidak di rumah. Masih banyak lagi kebaikan seorang istri.
Wahai suami yang saleh..
Jangan sampai engkau tidak penuhi hak dia sebagai istri..
Jangan engkau sia-siakan dia..
Wahai suami… jangan pernah sama sekali menyakitinya. Jangan pernah membuat hatinya bersedih.
Wahai suami.. Jika sedang dirumah, jangan pernah kamu asik sendiri tanpa memperdulikan istrimu. Seperti, asik bermain smartphone, nonton televisi, keluyuran sampai larut malam, dan lain-lain. Istri membutuhkanmu untuk mendampinginya.
Wahai suami… Selalu berbuat baik kepada istri, sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah SAW saat sedang bersama istrinya.
Rasulullah SAW bersabda :
“Sebaik-baik kalian, (adalah) yang sikapnya terbaik terhadap perempuan-perempuan mereka (sendiri).” (HR. Tirmidzi).
Sabda Rasulullah SAW dalam hadits lainnya :
“Sebaik-baik kalian adalah yang terbaik dari kalian sikapnya kepada keluarganya. Dan aku adalah yang terbaik dari kalian sikapnya kepada keluarga.” (HR. Ibnu Hibban).
Wahai para suami, semoga Anda selalu menyayangi istri Anda. Doakanlah ia selalu kebaikannya, menjadi istri yang baik untuk dirimu dan anak-anaknya. Insya Allah rahmat, keberkahan dan ridha Allah menyertai keluarga Anda. Amin.
Semoga artikel ini bermanfaat, dan jangan lupa share ke semua temanmu.
[HP – Sebarkanlah.com /Renungan Islam]
Pada saat melahirkan, seorang istri mempertaruhkan nyawanya demi buah hati (bayi) yang ia dambakan bersama suami. Pada saat melahirkan kesakitan yang dirasakan istri seperti 20 tulangnya dipatahkan secara bersamaan.
Sanggupkah Anda membayangkan sakit seperti itu wahai suami yang saleh. Doalah yang selalu diharapkan istri Anda.
Seorang istri…
Ia yang mendampingimu sejak hari pertama pernikahan sampai akhir hayatnya.
Ia yang merawat, menjaga anak-anakmu.
Ia yang selalu menenangkanmu saat kamu sedang dalam gelisah.
Ia yang taat, patuh dan berbakti kepadamu (karena kewajiban) dengan mengharap ridha Allah SWT.
Ia yang menyiapkan makanan untukmu.
Ia yang mengajari, mendampingi, menenangkan anakmu disaat kamu sedang tidak di rumah. Masih banyak lagi kebaikan seorang istri.
Wahai suami yang saleh..
Jangan sampai engkau tidak penuhi hak dia sebagai istri..
Jangan engkau sia-siakan dia..
Wahai suami… jangan pernah sama sekali menyakitinya. Jangan pernah membuat hatinya bersedih.
Wahai suami.. Jika sedang dirumah, jangan pernah kamu asik sendiri tanpa memperdulikan istrimu. Seperti, asik bermain smartphone, nonton televisi, keluyuran sampai larut malam, dan lain-lain. Istri membutuhkanmu untuk mendampinginya.
Wahai suami… Selalu berbuat baik kepada istri, sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah SAW saat sedang bersama istrinya.
Rasulullah SAW bersabda :
“Sebaik-baik kalian, (adalah) yang sikapnya terbaik terhadap perempuan-perempuan mereka (sendiri).” (HR. Tirmidzi).
Sabda Rasulullah SAW dalam hadits lainnya :
“Sebaik-baik kalian adalah yang terbaik dari kalian sikapnya kepada keluarganya. Dan aku adalah yang terbaik dari kalian sikapnya kepada keluarga.” (HR. Ibnu Hibban).
Wahai para suami, semoga Anda selalu menyayangi istri Anda. Doakanlah ia selalu kebaikannya, menjadi istri yang baik untuk dirimu dan anak-anaknya. Insya Allah rahmat, keberkahan dan ridha Allah menyertai keluarga Anda. Amin.
Semoga artikel ini bermanfaat, dan jangan lupa share ke semua temanmu.
[HP – Sebarkanlah.com /Renungan Islam]